top of page

Berakhir Pekan Seru di Taman Puring karena #bikinbikinditaman

Akhir pekan biasanya dipilih oleh setiap keluarga untuk menghabiskan waktu bersama. Ada yang ke tempat hiburan, membuat acara kumpul keluarga, atau sekedar pergi ke pusat perbelanjaan. Tapi salah satu tempat yang akhir-akhir ini mulai dipertimbangkan sebagai tempat berkumpul bersama keluarga adalah Taman. Apalagi proses revitalisasi taman di Jakarta semakin gencar dilakukan, sehingga kondisi taman-taman di Jakarta semakin nyaman untuk dikunjungi.


Oleh karena semakin membaiknya fasilitas dan aktivitas taman yang tersedia, maka kami dari Komunitas Rumah MainSTrEAM berkolaborasi dengan #Bikinbikinditaman Jakarta telah mengadakan kegiatan keluarga di Taman Puring, Jakarta Selatan pada Minggu (16/02/2020). Kami mengajak keluarga-keluarga di Jakarta untuk main ke taman dan bikin sesuatu dari barang bekas pakai. Melalui kegiatan ini, kami pun menganjurkan setiap keluarga yang telah melakukan registrasi online untuk mulai mengumpulkan beberapa bahan bekas sederhana agar dapat dibawa pada saat aktivitas berlangsung.

Dan ternyata kegiatan ini diikuti oleh 17 pendaftar keluarga yang sangat antusias. Hampir semua orangtua dan peserta anak yang terdaftar berbagi cerita tentang proses mengumpulkan barang bekas pakai tersebut. Selain itu, mereka pun menyampaikan pertanyaan dan rasa penasaran tentang kegiatan apa yang akan dilakukan terhadap alat dan bahan bekas pakai ini.


Tidak hanya tentang kegiatan bikin-bikin dari barang bekas pakai, namun kami juga melakukan berbagai aktivitas seru lainnya seperti mendongeng dan jelajah taman. Pada bagian kegiatan jelajah taman ini, mereka mendatangi pos-pos bermain untuk menyelesaikan sebuah misi rahasia, diantaranya memecahkan sandi, membuat burung kertas, dan mengambil biji-bijian.

Setelah mereka menyelesaikan misi rahasia di setiap pos, kemudian mereka mendapatkan alat pelengkap tambahan yang digunakan pada kegiatan utama bikin-bikin. Nah, kegiatan ini nih yang paling penting dan seru, karena disinilah jawaban atas pertanyaan orangtua dan anak ditemukan. Semua anggota keluarga diminta untuk memeriksa kelengkapan alat dan bahan yang telah didapatkan selama menjelajahi taman. Dan ternyata, pada kegiatan utama ini seluruh sedotan bekas yang telah dikumpulkan oleh peserta kemarin dapat kemudian digunakan ulang. Dibalik misi rahasia itu, orangtua dan anak bekerja sama dalam membuat sebuah permainan tradisional yakni labirin kelereng barang bekas yang terdiri dari selembar kardus dan sedotan bekas pakai.

Kegiatan membuat labirin ini sangat menyenangkan loh, apalagi dilakukan bersama keluarga. Setiap anak akan membuat labirin sesuai dengan desain mereka masing-masing, sementara orangtua mendampingi dan sesekali mencoba untuk membantu dalam proses pembuatannya. Di akhir kegiatan semua anak akhirnya berhasil membuat labirin mereka, dan mencoba untuk memainkannya.


Melalui rangkaian proses kegiatan di atas, selain menggunakan fasilitas di taman, kami membujuk setiap keluarga dapat meluangkan waktu berkumpul dan bermain bersama dengan menyenangkan. Salah satu hal yang bisa dilakukan adalah aktivitas bermain dan belajar melalui pendekatan berbasis STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, and Mathematics) dengan menggunakan alat dan bahan sederhana bekas pakai.

Pada setiap program aktivitas Rumah Main STrEAM, kami ingin mempromosikan begitu menyenangkannya bermain dan belajar melalui pendekatan pembelajaran STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, and Mathematics). Dimana setiap tahapan prosesnya akan dilakukan dengan observasi/ pengamatan yang melibatkan anak dan orangtua dengan tujuan untuk melatih proses berpikir ilmiahnya. Dari rangkaian kegiatan #bikinbikinditaman, keseluruhan dasar pengetahuan tentang STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, and Mathematics) mudah tersampaikan, contohnya pada saat kegiatan mendongeng (Art), menggunakan gunting dan perekat (Technology), menyusun sedotan pada lembar kardus (Engineering) dan sebagainya.

Nah untuk lebih jelas, yuk mari berkenalan dengan STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, and Mathematics) lebih dekat bersama Rumah Main STrEAM.


-Rumah Main STrEAM-

27 views0 comments

Recent Posts

See All

Penulis: Anggita Al Masithoh Itulah kata-kata yang sempat terlintas ketika melihat "Woro-woro Pembukaan KIMS Batch 2". Kebetulan sepupuku yang saat ini sedang tinggal di Jepang, memuat info itu diakun

Penulis: Agung Handayani Rumah Main STrEAM mempunyai program baru untuk memperbaharui program sebelumnya yaitu Komunitas Ibu Main STrEAM yang disingkat KIMS. Begitu dibuka pendaftaran di batch pertam

bottom of page